Universitas Indonesia (UI) sebagai salah satu universitas tertua dan
terbaik di Indonesia terus berusaha membangun diri. Kini universitas
yang terletak di Depok itu sedang sibuk ngebut pembangunan Integrated
Faculty Club UI.
Integrated Faculty Club UI nantinya akan menjadi
sport center bertaraf internasional yang dikelola kampus secara otonom.
Bahkan Integrated Faculty Club UI juga dilengkapi dengan fasilitas
unggulan seperti arena dan klub golf.
Dari data yang diperoleh
merdeka.com, Jumat (23/3), Integrated Faculty Club UI akan terdiri dari
enam bagian. Salah satu bagiannya dikhususkan untuk pusat olah raga
dimana di dalamnya terdapat arena golf dan klub golf.
Direktorat
Pengembangan Aset dan Ventura Universitas Indonesia (UI) pada medio
Agustus 2009 lalu telah mengeluarkan sayembara terkait pembangunan
Integrated Faculty Club UI itu. Dari sayembara tersebut, Integrated
Faculty Club UI nantinya akan dibagi menjadi enam program ruang, yakni.
Faculty Meeting Room, terdiri dari
1. Faculty club
2. Faculty lounge & resto
3. Etalase paten dan hasil-hasil penelitian UI (Gallery)
4. Reading book room + cafe
5. Ruang multimedia (rapat, diskusi, seminar)
B. Quick faculty Health Services
1. Poliklinik Umum
2. Poliklinik Gigi
3. Fitness
C. Sport Center
1. Golf driving range (30 slot)
2. Golf club & shop
3. Kolam renang (Olympic Size)
4. Lapangan futsal
5. Lapangan tenis
6. Flying Fox Sport
D. Retail & Cafe
1. Toko buku
2. Toko suvenir
3. Minimart
4. Cafe (indoor & outdoor/terrace)
5. Internet
6. Fastfood
7. Ruang Menyusui (Nursing Area)
8. Ruang Merokok (Smoking Area)
E. Kantor
1. Pengelola
2. Bank
3. Koperasi
4. Musholla
F. Automotive Station & Services
1. Servis kendaraan (mobil dan motor), uji emisi, cuci, dan salon mobil.
2. Parkir (mobil, motor, sepeda) tidak diletakkan di depan bangunan utama
3. Fasilitas pendukung lainnya.
Untuk
membangun fasilitas mewah seperti arena dan klub golf tersebut, UI pun
terpaksa membabat hutan hijau di lingkungan kampus. Namun Humas UI Devi
Rahmawati, menegaskan penebangan itu bukanlah tindakan tanpa konsep dan
sengaja dilakukan untuk kepentingan kampus semata-mata. Dia juga
menegaskan, meski dilakukan penebangan hutan, pihak kampus akan
menggantikan pohon-pohon itu dengan yang baru.
"Meski pohon-pohon
itu ditebang, kita pasti akan mengganti dengan yang baru. Meski tidak
ditanam di tempat yang sama," kata Devi saat berbincang dengan merdeka.
Devi
menambahkan, usia pohon-pohon yang ditebang itu sebenarnya memang tidak
lagi produktif. Oleh karena itu, dibutuhkan pohon-pohon baru yang lebih
kokoh dan kuat ketika dihembus angin kencang.
"Jadi kita
pastikan kita sejak tahun 2007 akhir, 30 ribu pohon sudah kita tanam
kembali dan kita pastikan tidak akan mengubah kondisi hutan kota di UI.
UI tetap sejuk," tegasnya.
sumber: anakUI.com
Senin, 02 April 2012
UI Babat Hutan untuk Arena dan Klub Golf
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar